DZIKIR
MAKRIFATULLAH
DZAT –
SIFAT
ALLAH –
MUHAMMAD
NYATA
– PENYATA
PEMBERI –
PENERIMA
KAMIL –
MULKAMIL
BATIN –
DZAHIR
ALIF – HA
ZAKAR –
FARAJ
Dari
artikel-artikel yang telah terbit, banyak sekali yang membuka atau mencari
uraian yang ber-kaitan dengan Dzikir.
Dzikir
yang telah di-uraikan terdiri dari :
Dzikir
Af’al, Dzikir Asma, Dzikir Sifat, Dzikir Dzat..
(lihat
kembali uraian tentang zikir1, zikir2, zikir3, zikir…)
Dzikir
yang tertinggi adalah zikir Makrifatullah yaitu Dzikir khusus bagi
mereka yang telah berumah tangga, tugas kita untuk mengajar-kan Dzikir ini
kepada pasangan kita, semua ini ter-cakup dalam Ilmu NISAI,
… buktikan
semua-nya agar bertambah Iman di dada …
Inilah
Dzikir yang paling puncak yang disebut Dzikir Makrifatullah.
Dzikir ini
diambil daripada huruf pertama dan terakhir daripada lafaz Al-Jalalah
(ALLAH) yaitu huruf ALIF dan huruf HA, jika Alif+Ha akan
menjadi “AH”.
“Alif” itu
sifat-nya Maskulin (kelaki-lakian)
“Ha” itu
sifat-nya Feminim (ke-perempuan-an)
Dzikir
“ah, ah, ah” adalah zikir makrifatullah, karena diambil daripada lafaz
Allah yang tajalli daripada Ahadiyyah, Wahdah, Wahidiyyah, alam Roh, alam
Misal, alam Ijsam dan alam Insan. Alam Misal adalah benih lelaki dan alam
Ijsam adalah benih perempuan dan kedua-duanya datang daripada Allah.
ALIF adalah
simbol alat kelamin lelaki dan perempuan adalah HA,
Sebutan “AH”
(ALIF + HA) dua kali adalah dua raka’at Subuh.
………………………………
Firman
Allah dalam Al-Qur’an :
WALATAKRABUL
ZINA
“Jangan-lah
engkau ber-main-main di-tempat ini”
Dari sini
engkau di-bangkitkan dengan izin Allah, bagaimana cara kita membangkit-kan
yang benar? Jangan sampai salah kita mem-bangkit-kan maka yang hadir adalah
se-orang “pembunuh” atau “perampok” yang masuk dalam jalur keluarga kita.
Oleh
karena itu
Per-kawin-an
dalam rumah tangga adalah unsur yang penting dalam pengajian Ilmu Hakekat
dan Makrifatullah, hal ini berkaitan dengan tugas manusia sebagai khalifah
untuk memakmurkan dunia dengan membangkitkan kembali manusia-manusia yang
“berkwalitas” tentunya dengan izin Allah, juga berkaitan dengan tugas
manusia untuk menyampaikan amanah (Rahasia Allah) kepada yang ber-hak
menerimanya.
|
Kaitan
dengan hal ini, kita bisa melihat arti daripada BISMILLAH :
ALIF gaib
rahasia Allah
Titik BA
adalah mani
Pangkal huruf
SIN adalah kepala zakar
Batang
huruf SIN adalah batang zakar.
Lingkaran
luar huruf HA adalah bibir faraj.
Lingkaran
dalam huruf HA adalah lubang faraj
…………………………….
Sebagai
penutup pada kesempatan ini, saya ingin mengutip satu sair indah :
Asal-ku
ini bukan-lah di-bumi
Tempat-ku
tinggi bertabur cahaya
Kalau
bukan lantaran birahi
Tidak-lah
ku turun menjadi sahaja
Sekarang
kita sudah menjadi sahaja (manusia), tugas kita untuk kembali menjadi
“cahaya” (Allah).
|
mohon dibantu untuk bisa kembali menjadi cahaya,,,
BalasHapusTerimah Kasih
BalasHapus