Rabu, 27 Maret 2013
KEBENARAN
Qola Rosululloh SAW,
“Ilmul Batini sirrun min Asrorillah ‘azza wa jalla wa hukmun min hukmillahi yaqdzifuhu fi qulubi man yasya’u min ‘ibadihi”
artinya,
“Ilmu bathin adalah rahasia sebagian dari rahasia-rahasia Alloh dan satu hukum bagian dari hukum-hukumNya Alloh, dimasukkan dia dalam hatinya orang-orang yang dikehendaki Alloh Ta’ala”.
Kalau engkau mengetahui bahwa di dalam ajaran hindu itu dilarang mencuri,
Demikian juga di ajaran Budha itu dilarang mencuri,
demikian juga setelah itu,
di ajaran Kristen itu diajarkan dilarang mencuri,
dan dilanjutkan dengan di agama Islam itu diajarkan dilarang mencuri,
apakah engkau akan berkata bahwa ajaran Islam itu dipengaruhi atau bahkan berasal dari ajaran Kristen ??
atau akankah engkau berkata bahwa ajaran Kristen itu dipengaruhi atau bahkan berasal dari ajaran Budha ??
atau akankah engkau berkata bahwa ajaran Budha itu dipengaruhi atau bahkan berasal dari ajaran Hindu ??
Sekilas, seolah-olah ada kemiripan konsepsi tauhid Islam dengan konsepsi Tauhid Kristen,
Sekilas, seolah ada kemiripan konsepsi tauhid Islam dengan konsepsi tauhid Budha,
Sekilas, seolah ada kemiripan konsepsi tauhid Islam dengan konsepsi tauhid Hindu,
Sekilas, seolah ada kemiripan konsepsi tauhid islam dengan konsepsi ketuhanan dari Filsafat-filsafat Yunani,
Lalu, akankah engkau berkata bahwa faham Islam itu berasal dari faham Kristen, atau faham Budha, atau faham Hindu, atau faham filsafat Yunani ???
Perhatikan faham filsafat Yunani, “semua berasal dari Yang Satu”…
Socrates berkata seperti itu, Aristoteles berkata seperti itu, dan beberapa tokoh filsafat Yunani…
Perhatikan konsepsi tauhidnya Kristen, Alloh trinitas, “Alloh Esa”,
Tunggal…Tiga yang tunggal…
Atau perhatikan konsepsi tauhid Nasrani yang ortodoks, Alloh itu tidak tiga, tidak trinitas, tapi “Alloh itu Esa”…
Atau perhatikanlah tauhidnya Hindu,
“Tat twam asi”
“Semua berasal dari Yang Satu”,
“Hyang Widi”.
Kemudian perhatikanlah tauhidnya Islam,
“Qul hu Allohu Ahad”
“Katakanlah Alloh itu Ahad”
“Esa”
Apakah Islam itu berasal dari ajaran Kristen, Budha atau hindu ???
Apakah ajaran Islam itu sebenarnya dipengaruhi oleh Nasrani, Budha Hindu, Filsafat Yunani ???
Kemiripan tidak berarti kesamaan,
Sebab itulah,
Syech Ibnu Arobi Waliulloh kabir,
yang dihujat oleh ulama-ulama,
satu waktu mempersilakan ulama-ulama mesir untuk berdialog dengan dirinya di Andalusia,
Ibnu Arobi bertanya pada para ulama Mesir,
“Apakah Alloh itu ada ?”
dijawab dengan serempak oleh Ulama Mesir,
“Yaa… tentu..”
dilanjutkan pertanyaan oleh Ibnu Arobi,
“Apakah Gunung-Gunung itu ada ?”
dijawab lagi serempak,
“Yaa…ada”.
“Jadi, Alloh itu ada, dan gunung itu juga ada, demikian ?”, tanya beliau lagi,
dijawab lagi, “iyaa..”
“Kalau begitu, tuan-tuan sudah menyekutukan Alloh”, kata Ibnu Arobi,
kagetlah para ulama mesir dikatakan seperti itu…
Ibnu Arobi melanjutkan,
“bukankah Alloh sendiri yang berfirman,”Laitsa kamitslihi syai’un” ?
“Tidak ada sesuatu apapun yang menyamai-Nya “ ?
Lalu mengapakah tuan-tuan mengatakan Alloh itu ada dan Gunung itu juga ada ?
Sama adanya, adanya sama ,
Bukankah itu berarti Tuan-tuan menyamakan antara ADAnya gunung dan ADANya Alloh ?
Para Ulama terdiam….
Janganlah kita terburu-buru mengatakan bahwa Tasawuf itu bukan dari ajaran Islam, atau bahwa tasawuf itu berasal dari Filsafat Yunani, hindu, budha, kristen….
Pelajarilah dulu.. masuklah… dan buktikan,
benarkah bukan Qur’an dn hadits Rosululloh yang mereka gunakan sebagai landasan hidupnya ??
Tasawuf itu hanyalah sebagian dari ajaran Islam,
sebagaimana ilmu Fiqih,
sebagaimana ilmu Ushuluddin,
sebagaimana ilmu hadits,
sebagaimana ilmu tajwid, dll….
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatu sy suka Tasauwf Ustadz muda-mudahan ustadz posting lebih banyak lagi kisah-kisah Tasauwf...Aamiin...Assalamu Alaikum...
BalasHapus